« Home | "BAGAIKAN SEBUAH BANGUNAN YANG KOKOH" » | SELAMAT BERJUANG GURUKU » | BERSAMA MEMBANGUN NEGERI TERCINTA »

DARAH RENDAH

Darah itu merah, amis. Rendah tak tinggi , posisi di bawah. Jika menilik prase di atas. Apa itu darah rendah ; sang ahli menjawab “ saat tekanan darah seseorang di bawah normal itupun tergantung usia dari orang yang ngidap darah rendah itu; lanjut sang ahli; jadi posisi darah rendah anak beda dengan remaja, dewasa dan lansia. Sang pendengar mengangguk tanda mengerti dan setuju; sebagian diam dan bengong tak respon ; ini bukti tambah bingung atau dia merasa lebih tahu daripada sang ahli.
Orang darah rendah sering pusing jika terjadi peralihan posisi khususnya dari duduk atau berjalan , dari tiduran ke posisi duduk, tubuhnya terasa loyo dan tak bergairah ; ayo bangkitlah wahai kawan dari posisi darah rendah apalagi dari perilaku bejat, oposan cari pamor, tingkah korup rendah sampai high class coruptor, ambisius yang komprehenesif karena semua itu dan yang lain lebih parah dari darah rendah/tinggi.

Sang ahli kembali lanjutkan komentarnya untuk bangkit dari darah rendah harus banyak mengkonsumsi makanan dan minuman yang high calsium seperti susu ber-brand beruang , konsumsi sayuran seperti bayam , cukup istirahat dan kurangi keluar petang balik malam bahkan detik –detik pertama pergantian tanggal menurut kalender masehi, usahkan tetap enjoy dalam berfikir yang parah sampai yang santai “ kata sang ahli yakin dan menyakinkan pasiennya.

Memang tidak enak ngidap darah rendah tapi bukan otomatis darah tinggi lebih enakan ; tidak juga dah udah pasti tidak enak. Pesan sang ahli marilah capailah darah yang normal; mampu mendorong pemilik darah untuk selalu beraktifitas yang banyak tanpa takut kena darah rendah atau tinggi, leluasa dalam jam organic dan jam ritme hidupnya , ternyata sambut sang ahli itu semua dicapai dengan jadi orang yang selalu meniti jalan yang lurus dan mengambil madzhab middle think mode. Saat dapat pesan terakhir dari sang ahli si pasien dan rekannya (dalam ruangan) tambah salut dengan sang ahli . Permisi dan thank’s semoga Allah SWT membalasnya dengan yang lebih baik